Bagi kalian yang sedang akan membeli sepatu, apakah karena kebutuhan atau untuk nambah koleksi, hal yang pertama dilakukan biasanya biasanya adalah browsing di internet. Apakah itu di lazada, tokopedia, buka lapak dan situs onlineshop lain yang bisa memberikan kita estimasi terbaru tentang model dan harga sepatu yang diinginkan.
Untuk orang yang sering jadi korban trend (hehe..) biasanya akan memilih model sepatu terbaru yang sekarang sedang trend.
Para pedagang biasanya jeli melihat ini, dari beberapa online shop owner yang pernah ngobrol sama saya pun mengakui kalau sepatu wanita banyak yang cari. Bukan apa-apa, karena kaum hawa lebih memperhatikan penampilannya dan sering mencari model sepatu wanita terbaru yang sekarang sedang trend.
Penulis sendiri pun yang tidak terlalu memperhatikan penampilan juga suka mengamati trend sepatu terbaru (tuntutan pekerjaan juga sih.. hehe). Dan biasanya ketika saya sudah naksir dengan sepatu tertentu, saya jadi urung beli karena harganya yang terlalu fenomenal.
Sebagai penjual sepatu kodachi, saya juga membandingkan sepatu kodachi dengan beberapa merek sepatu yang bergenre sama. Sepatu kodachi, saya bandingkan dengan sepatu vans, vans zapato, sepatu converse dan beberapa sepatu tipe sepatu kets atau sepatu sneakers.
Sebagi contoh kita lihat dari aspek harga. Harga sepatu kodachi tentu jauh dengan rata-rata harga sepatu converse. Sebagai gambaran, sepatu converse original dijual dengan harga berkisar 400rb – 500rb rupiah sedangkan sepatu kodachi dengan model yang hampir sama dengan salah satu tipe sepatu converse bias dibeli hanya dengan kisaran harga 90rb – 99rb rupiah.
Dengan perbedaan harga sejauh itu apakah juga berarti perbedaan kualitasnya juga jauh?
Sebagai manusia yang baik (hehe..), jujur saja memang ada perbedaan kualitas tapi, perbedaannya tidak terlalu jauh. Yang membuat harga suatu barang menjadi mahal adalah brand –nya. Mungkin masih ingat kasus yang diangkat oleh YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) ketika menggugat kartel brand honda di Indonesia tahun 2016 kemarin. Kalu pengen tahu tentang ini browsing aja, soalnya disini gak membahas itu.
Tentang merk mudahnya bisa dianalogikan dengan makanan. Misalkan kita beli tempe goreng di warteg lalu bandingkan kalau kita beli tempe goreng di restoran mewah. Tentu harganya akan berbeda jauh. Memang akan ada perberbeda citarasa (tergantung selera). Tapi pada dasarnya tempe goreng yang kita beli diproses dengan dasar pengolahan yang sama, yaitu di goreng.
Pabrik sepatu juga demikian. Dengan analogi yang sama dengan tempe goreng. Proses produksi sepatu memiliki dasar-dasar produksi yang sama. yang membuat harga sepatu menjadi berbeda adalah karena brand.
Dalam industri apapun memang demikian. Brand sangat menentukan harga karena biaya advertising dalam sebuah perusahaan memiliki prosentase yang besar.
Kembali ke sepatu. Jadi bagi kalian yang ingin membei sepatu berfikirlah lebih matang. Yang kita inginkan dari sepatu adalah nyaman, kuat dan awet. Walaupun pada akhirnya kembali ke selera dan budget (hehe..)
team sepatukodachi.com